Kamis, 20 Agustus 2009

Stop Dreaming Start Action Joko Susilo

Mimpi dapat misterius, tetapi memahami arti dari mimpi kita dapat sungguh-sungguh mengherankan. Isi mimpi atau Stop Dreaming Start Action kita dapat beralih tiba-tiba, fitur aneh unsur atau menakuti kami dengan citra menakutkan. Kenyataan bahwa mimpi bisa jadi kaya dan menarik adalah apa yang menyebabkan banyak orang seperti Joko Susilo percaya bahwa harus ada beberapa arti Stop Dreaming Start Action mimpi kami.

Walaupun ada banyak teori Stop Dreaming Start Action untuk menjelaskan mengapa kami mimpi, tidak ada satu belum sepenuhnya memahami tujuan mereka, apalagi bagaimana cara Joko Susilo menafsirkan makna mimpi. Bahkan, beberapa peneliti menonjol seperti G. William Domhoff menunjukkan bahwa mimpi melayani kemungkinan besar tidak punya purpose.1

Walaupun demikian, interpretasi mimpi telah menjadi Stop Dreaming Start Action semakin populer. Sedangkan penelitian telah menunjukkan tidak memiliki tujuan untuk mimpi, banyak ahli Seperti Bapak Joko ST percaya bahwa mimpi memiliki arti.

Menurut Stop Dreaming Start Action:

Makna 'telah melakukan koordinasi dengan sistematis dan dengan mitra lainnya untuk variabel, dan dalam kaitan dengan mimpi yang memiliki arti. Selain itu, mereka sangat" mengungkapkan "apa yang ada di pikiran kita. Kami telah menunjukkan bahwa 75 hingga 100 dari mimpi orang yang Stop Dreaming Start Action memberikan kita yang sangat bagus itu potret psikologis individu. Berikan 1000 mimpi kita selama beberapa dekade dan kami dapat memberikan gambaran profil orang diketahui bahwa Stop Dreaming Start Actionhampir sebagai individual dan akurat sebagai dia atau sidik jari.

Dreams sebagai Jalan Joko Susilo Sukses Bisnis Internet:

Dalam bukunya Stop Dreaming Start Action, Joko Susilo menyarankan agar isi dari mimpi berkaitan dengan pemenuhan keinginan. Freud percaya bahwa konten nyata dari mimpi, atau benar-benar gambar dan acara dari mimpi, bertugas untuk menyamarkan artikel konten, atau keinginan bawah sadar dari dreamer.2

Joko Susilo juga dijelaskan empat elemen proses Stop Dreaming Start Action ini bahwa dia disebut sebagai 'pekerjaan impian':

  • Kondensasi - Berbagai ide dan konsep yang diwakili dalam kurun waktu satu mimpi. Informasi singkat dalam satu pemikiran atau gambar.
  • Beratnya - Ini elemen mimpi bekerja Stop Dreaming Start Action yang emosional maksud laten konten yang penting dan membingungkan embel bagian mimpi.
  • Penyimbolan - Ini juga operasi censors yang repressed ide Dreaming dalam mimpi oleh termasuk benda yang dimaksudkan untuk melambangkan Start Action yang laten konten dari mimpi.
  • Revisi Menengah - Selama tahap akhir dari proses Stop Dreaming Start Action, Freud menyarankan bahwa elemen-elemen aneh adalah mimpi reorganized untuk membuat mimpi terpahamkan, sehingga menghasilkan konten yang nyata dari mimpi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar